Tuesday, July 8, 2014

Lelahku ibadahku (spesial c.Center)




Kadang ingin rasanya untuk tidak mengerjakan tugas ini, namun… ini adalah tugas yang mulia, tugas untuk menyelamatkan negeri, tapi aku merasa lelah sangat lelah jika harus melakukannya tanpa ada yang membantu. Bukankah islam mengerjakan untuk bekerja sama?. Sebenarnya bisa saja aku melawan egoku untuk tidak mengerjakan tugas ini, namun… aku sadar mungkin ini salah satu cobaan yang maha pengasih agar aku bisa lebih baik lagi mengerjakan tugas ini, yang maha pengasih sengaja menempatkanku di sini agar yang tadinya aku tidak tahu menjadi  tahu.
Memang kenyataannya banyak namun aku masih merasa aku hanya bekerja sendiri, ahh… mungkin  itu hanya perasaannku saja ya... hanya perasaanku saja. namun kalaupun perasaanku itu benar aku tidak kecewa atau bahkan marah karena tujuanku di tempat ini bukan untuk mereka melainkan untuk yang maha pengasihku dan untuk negeriku.
Aku sadar aku terlalu banyak bertanya, mungkin orang yang aku tanya sangat risih kepadaku, mungkin orang yang aku Tanya sudah cape mendengar pertanyaanku, mungkin orang yang aku Tanya sudah bosan mendengar pertanyaanku yang menurutnya tidak penting. Namun aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi karena aku sendiri menyadari aku belum banyak tahu. Sebenarnya bisa saja aku tidak  bertanya, namun bukankah tugas ini sangat penting, bagaiamana jika terjadi suatu kesalahan bukankah akan berdampak untuk negeri? Maka dari itu lewat tulisan ini aku hanya ingin mohon di maklumi jika aku banyak bertanya, karena aku ingin bekerja secara totalitas, aku sengaja meninggalkan aktifitasku di luar sana hanya untuk bekerja untuk menyelamatkan kecurangan, aku sengaja menahan rinduku bertemu dengan orang yang terkasih demi tugas ini, memang berat, namun… inilah cara aku mengabdi kepada negeri. Kadang… aku merasa sedih jika orang yang terkasih menanyakan kapan pulang, namun aku hanya bisa menjawab dengan senyuman, aku sedih ketika teman-teman seperjuanganku menanyakan kapan bisa ikut rapat, kapan bisa ikut kegiatan ini dan itu namun aku hanya bisa menjawab dengan senyum karena aku tidak bisa menjawab pertanyaannya mereka. Maka dari itu aku tidak mau waktuku yang 10 jam tidak di gunakan dengan sebaiknya, karena aku sadar waktu yang maha pengasih berikan padakau akan di pertanggungjawabkan kelak di akhirat. Nanti jika hari itu tiba, dengan berani aku bisa memberikan alasan yang pasti di hadapan sang maha pengasih mengenai waktu yang 10 jam itu.
Lewat tulisan ini aku meminta maaf jika ada kata-kataku yang tidak berkenan di hati…
Lewat tulisan ini aku ingin mengatakan ayo kita bekerja dengan sungguh-sungguh untuk menyelamatkan negeri…
Lewat tulisan ini aku meminta maaf jika aku banyak bertanya
Lewat tulisan ini aku mengucapkkan terimakasih banyak kepada semua orang yang sudah mau membantuku
dan
Lewat tulisan ini aku mengatakan… aku bangga dengan lelahku karena lelahku ibadahku!


No comments:

Post a Comment